Gelombang Longitudinal
Gelombang longitudinal Adalah gelombang yang memiliki arah getar sejajar dengan arah rambatnya contohnya adalah gelombang pada slinki yang digerakkan maju mundur. Ketika slinki digerakkan maju¬mundu- maka pada slinki akan terbentuk rapatan dan renggangan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5. Satu panjang gelombang pada gelombang longitudinal didefinisikan sebagai jarak antara dua pusat rapatan yang berdekatan atau jarak antara dua pusat renggangan yang berdekatan.
Rumus dari kedua gelombang tersebut diantaranya adalah:
V= λ f V= λ/T
'
Keterangan:
T = periode gelombang
V = cepat rambat gelombang (m/s)
λ= panjang gelombang (m)
f = frekuensi gelombang (Hz)
T = periode gelombang
V = cepat rambat gelombang (m/s)
λ= panjang gelombang (m)
f = frekuensi gelombang (Hz)
Contoh Soal:
Jarak antara puncak dan lembah terdekat adalah 80 cm. Bila dalam 10 detik terdapat 60 gelombang yang melewati suatu titik, berapakah cepat rambat gelombang tersebut?
Pembahasan:
Gelombang yang memiliki puncak dan lembah adalah gelombang transversal.Dari gambar dibawah ini terlihat bahwa ½ λ = 80 cm , sehingga λ = 160 cn. Dalam 10 s terjadi 60 gelombang.
f = 60/(10 ) gelombang / s
f = 6 Hz
V = λ f
= 160 X 6 = 960 cm/s
= 9,6 m/s
Jadi cepat rambat gelombang tersebut adalah 9,6 m/s
f = 60/(10 ) gelombang / s
f = 6 Hz
V = λ f
= 160 X 6 = 960 cm/s
= 9,6 m/s
Jadi cepat rambat gelombang tersebut adalah 9,6 m/s
Contoh gambar renggangan dari gelombang longitudinal :